Selasa, 03 Februari 2009

Mikoyan-Gurevich I-211


Role: Fighter
Manufacturer: Mikoyan-Gurevich
First flight: 1942
Primary user: Soviet Air Force


History

I-211 adalah pesawat turunan langsung dari MiG-3. Di akhir 1941, keputusan dibuat untuk mengganti mesin Mikulin AM-35A pada MiG-1 dan MiG-3. Team desain MiG segera membuat penggantinya, menggunakan teknologi airframe yang sama dengan pendahulunya. Perbedaan utama dari pendahulunya adalah penggunaan mesin radial Shvetsov ASh-82. Dalam rangka mengakomodasi besar/lingkar mesin radial, perubahan dan modifikasi dibutuhkan pada bagian depan bodi pesawat. Purwarupa pertama, MiG I-210 terbang pada awal 1942, tetapi pada awal performanya tidak sebaik MiG-3. Purwarupa selanjutnya I-211, dengan pengembangan aerodinamik di bagian mesin, kokpit dan ekor telah meningkatkan performa. Akan tetapi pesawat Lavochkin La-5 lebih dipilih untuk masuk produksi dari pada pesawat ini. Hanya beberapa MiG I-211 yang dibuat sebelum produksinya dihentikan karena dipilihnya La-5.

Dalam beberapa sumber, segera setelah PD II, MiG I-211 disebut dengan MiG-5. Kode MiG-5 adalah versi produksi pengganti dari MiG DIS, pesawat purwarupa mesin ganda yang tidak masuk produksi. Akronim DIS berasal dari Dalnij Istrebitel Soprovozhdenya atau pesawat kawal jarak jauh. Kesimpulan bahwa MiG-5 potensial untuk diproduksi didukung oleh R. A. Belyakov dalam bukunya, MiG – Fifty Years of Secret Aircraft Design. Belyakov adalah anggota Biro Desain MiG pada awal 1940an dan merupakan Desainer Umum untuk Biro Desain MiG selama lebih dari dua dekade setelah pensiunnya Mikoyan pada 1970.


Specifications (I-211)

General characteristics
•Crew: 1
•Length: 7.95 m (26 ft 1 in)
•Wingspan: 10.20 m (33 ft 5 in)
•Height: 3.63 m (11 ft 10 in)
•Empty weight: 2,528 kg (5,573 lb)
•Loaded weight: 3,100 kg (6,834 lb)
•Powerplant: 1× Shvetsov M-82F air-cooled radial piston engine, 1,380 kW (1,850 hp)

Performance
•Maximum speed: 670 km/h (416 mph)
•Range: 1,140 km (708 miles)
•Service ceiling 11,300 m (37,065 ft)

Armament
•2× forward-firing ShVAK 20 mm (0.787 inch) cannon mounted on the bottom of the engine cowling


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes