Walaupun pada awal 1944, program VP tidak lebih dari ketertarikan akademik, tetapi program dua pesawat purwarupa seri “A” tetap berlanjut, I-224 dan I-225, dengan kode dari Izdeliye 4A dan 5A. I-225 masuk ke fase uji terbang tiga bulan sebelum I-224, purwarupa pertama dari dua purwarupa terbang pada 21 Juli 1944. Pesawat ini bermesin tipe Vee berpendingin cairan 12 silinder AM-42B dengan turbo-superchargers TK-300B di sisi kanannya dan menghasilkan 2.000 hp untuk take-off dan 1.750hp saat terbang di ketinggian 7.500m.
Pesawat ini mempunyai kabin bertekanan Shchyerbakov, sebuah kaca antipeluru 64mm widescreen, lapis baja pada kursi 8mm dan persenjataannya empat senapan ShVAK 20mm. Pesawat ini mempunyai konstruksi logam secara keseluruhan dan terbang pertama kali pada 21 Juli 1944. Pada 2 Agustus pesawat mampu terbang dengan kecepatan 707 km/jam pada ketinggian 8.500, tetapi dua hari berikutnya, dalam uji terbang kelimabelasnya, mesinnya rusak pada ketinggian 15m dan jatuh hingga tak dapat diperbaiki.
Purwarupa kedua tidak pernah terbang hingga 14 Maret 1945 karena OKB lebih memprioritaskan pengembangan I-250. Selama beberapa tes, I-225-02 yang bermesin AM-42FB dengan rating yang sama dengan AM-42B mampu terbang dengan kecepatan 726 km/jam yang menjadi pesawat bermesin piston tercepat Soviet.
WEIGHTS
Take-off weight: 3900 kg; 8598 lb
Empty weight: 3010 kg;6636 lb
DIMENSIONS
Wingspan: 11.00 m; 36 ft 1 in
Length: 9.60 m; 31 ft 6 in
Height: 3.70 m; 12 ft 2 in
Wing area: 20.38 m^2; 219.37 sq ft
PERFORMANCE
Max. speed: 726 km/h; 451 mph
Ceiling: 12600 m; 41350 ft
Range: 1300 km; 808 miles
0 komentar:
Posting Komentar